close

Silahkan kunjungi website program-program mulia kami, klik tombol dibawah ini

www.rumahyatimindonesia.org


Telp. 0265-2351868 | WA 0878 8555 4556

Saturday, 14 May 2016

Tunjukan kami jalan yang lurus


Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim diceritakan bahwa seorang ibu yang sedang menyusui anaknya yang masih bayi kemudian datanglah seorang prajurit yang gagah, ganteng dan menawan. Sehingga ibu itu berdoa kepada Allah Ta’ala supaya menjadikan anaknya kelak besar menjadi seperti prajurit yang gagah itu.

Tanpa diduga bayi itu mencopot susuannya dan berkata, “Aku tidak ingin menjadi seperti prajurit itu.”
Selang beberapa saat, datanglah seorang wanita yang sedang diseret dengan dihinakan serta di sumpah serapah oleh orang-orang yang menyeretnya. Melihat kejidian tersebut, ibu itu sontak berdoa supaya kelak anaknya tidak menjadi seperti wanita tadi.

Tanpa diduga lagi, anak itu malah menginginkan menjadi seperti wanita yang diseret tadi.
Mengapa bayi tersebut memilih menjadi seperti wanita yang dihinakan tadi, daripada menjadi seperti seorang prajurit yang gagah tersebut?

Karena sebenarnya prajurit yang gagah itu ternyata adalah seorang yang PENDUSTA. Sedangkang wanita yang seolah-olah hina itu adalah orang yang JUJUR, dan menjadi seperti itu karena difitnah.
Zaman ini adalah jaman yang penuh dengan fitnah. Dengan kekuatan media massa bisa saja orang yang baik akan di beritakan seolah-olah jahat. Pun sebaliknya, orang yang jahat akan seolah-olah baik karena permainan pemberitaan media massa ini.

Terlebih jika ada kolaborasi antara penguasa yang jahat denga pemilik media massa yang jahat pula. Menjadi tambah runyam sudah. Allahu Rabb Tunjukilah kami jalan yang lurus. Yaitu jalannya orang-orang yang telah Engkau beri nikmat. Bukan jalannya orang-orang yang Engkau murkai. Bukan juga jalannya orang-orang yang sesat.

Menjadi sangat relevan sekali doa ini sepanjang zaman ini. Kita berharap bahwa Allah sudi kirannya menjadikan kita orang-orang yang diberi petunjuk sebagaimana orang-orang terdahulu yang telah diberi nikmat petunjuk ini yaitu para Nabi, para syuhada’, para shiddiqin dan para Sholihin. Kita berharap dengan sangat Allah memasukan kita kedalam orang-orang yang seperti itu.
Oleh karenanya, mari saudara. Jangan sepelekan sholatmu, jangan anggap remeh doa itu. Hanya dengan itu kita berharap menjadi orang-orang yang terpilih dengan diberi nikmat petunjuk Allah Ta’ala di jaman yang penuh dengan Fitnah ini.

Yaa Rabb persaksikanlah bahwa kami adalal orang-orang yang berserah diri kepadaMu. Kami berharap kasih sayangMu dengan memberi kami nikmat hidayahMu.